ANAK KECIL ITU MENJAWAB, ALLAH!!!

15 Sep 2011

0 komentar


Selasa, 06 September 2011




Ini adalah cerita yang singkat, tapi semoga bisa menyinggung hati-hati kita yang gersang….


Suatu hari di suatu siang saat aku masih SMA kelas dua, aku berada di dalam sebuah mesjid kecil berwarna hijau yang terletak di perbukitan yang indah bersama teman-temanku juga seorang anak kecil, Shofiyyah namanya. Umurnya waktu itu dua tahun lebih. Shofiyyah sebenarnya baru sembuh dari sakit ringan, aku lupa Shofiyyah sakit apa. Aku mulai berbincang-bincang dengannya yang sedang duduk di atas karpet-karpet mesjid yang tergulung rapi.


“Shofi sudah sembuh, Dek?”

JATUH CINTA

0 komentar
Aku jatuh cinta
Lagi-lagi jatuh cinta pada satu orang yang sama
Lagi-lagi jatuh cinta pada perangai yang mulia

Ternyata begini rasanya jatuh cinta?
Untuk apa kubilang itu sedang aku sudah berkali-kali merasakannya?
Pada satu orang yang sama
Yang sangat tampan wajahnya

Melihat bintang di langit yang gelap membuatku merasa tak biasa
Indah melangit-langit, begitu sepertinya
Tapi, jatuh cinta…
Ini lebih luar biasa
Pada satu orang yang sama
Muhammad Rasulullah namanya…
(Allahumma shalli wa sallim ‘alaa nabiyyina Muhammad)

Jum’at yang mulia, 29 Juli 2011

PALESTINA

0 komentar




Kamis, 18-19 Agustus 2011

Aku memang hanya seorang wanita biasa yang tidak ternama. Aku hanya seorang gadis kecil berumur 19 tahun yang belum menjadi hafidzhoh. Aku hanya setangkai bunga yang baru mekar sedetik yang lalu. Tapi, aku mencintai Islam seakan-akan sudah berabad-abad yang lalu mengenal agama ini. Aku peduli akan keterasingan Islam. Aku khawatir tentang kehancuran Islam. Aku peduli dengan saudara-saudariku yang berada di negara Islam yang sedang tertindas, meski tidak mengenal mereka, aku begitu mencintai mereka.

Setiap mengingat mereka, aku hanya bisa meneteskan air mata tanpa bisa berbuat apa-apa. Lihatlah bangsa Palestina. Di sana saudara-saudariku tertindas, terbunuh dengan keji, segala haknya dirampas, bahkan hak hidup. Membayangkan bagaimana mengerikannya di medan jihad sana pun aku tidak bisa. Aku hanya bisa melihat mereka di dalam gambar-gambar dua dimensi, di dalam video-video. Tapi,